IDEAIDEALY.COM - Sistem pakar merupakan salah satu
cabang dari AI (Artificial Intelegence)
yang membuat penggunaan secara luas knowledge
yang khusus untuk penyelesaian
masalah tingkat manusia yang pakar. Seorang pakar adalah orang yang
mempunyai knowledge atau kemampuan
khusus yang orang lain tidak mengetahui atau mampu dalam bidang yang
dimilikinya. Sistem Pakar adalah sistem perangkat lunak komputer yang
menggunakan ilmu, fakta, dan teknik berpikir dalam pengambilan keputusan untuk
menyelesaikan masalah-masalah yang biasanya hanya dapat diselesaikan oleh
tenaga ahli dalam bidang yang bersangkutan. Sistem pakar adalah sistem yang
berusaha mengadopsi pengetahuan seorang ke komputer agar komputer dapat
menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan oleh para ahli . Tujuan dari sebuah sistem
pakar adalah untuk mentransfer kepakaran yang dimiliki seorang pakar kedalam
komputer, dan kemudian kepada orang lain/non expert .
Ciri- Ciri Sistem Pakar
Sistem pakar memiliki ciri-ciri, yaitu: memiliki
fasilitas informasi yang handal, mudah dimodifikasi, dapat digunakan dalam berbagai jenis komputer dan
memiliki kemampuan untuk belajar beradaptasi. Pakar memiliki kemampuan untuk
menganalisis dan meningkatkan kinerjanya. Kemampuan tersebut adalah penting
dalam pembelajaran terkomputerisasi, sehingga program akan mampu menganalisis
penyebab kesuksesan dan kegagalan yang dialaminya. Konsep dasar dari suatu
sistem pakar mengandung beberapa unsur/elemen, yaitu keahlian, ahli, pengalihan
keahlian, inferensi, aturan, dan kemampuan menjelaskan.(Turban, 1995). Terdapat
tiga orang yang terlibat dalam sistem pakar, yaitu:
a.Pakar adalah orang yang memiliki kemampuan
khusus, pendapat, pengalaman dan metode, serta kemampuan untuk mengaplikasikan
keahliannya tersebut guna menyelesaikan masalah.
b.Knowledge
engineer (perekayasa
sistem) adalah orang yang membantu pakar dalam menyusun area permasalahan
dengan menginterpretasikan dan mengintegrasikan jawaban-jawaban pakar atas
pertanyaan yang diajukan menggambarkan analogi, mengajukan counter example dan menerangkan kesulitan-kesulitan konseptual.
c.Pemakai yang terdiri dari: pemakai
bukan pakar, karyawan, pembangun sistem pakar yang ingin meningkatkan dan
menambah basis pengetahuan serta pakar.
d.Mesin Pengembangan (Development Engine): Bagian dari pakar
sebagai fasilitas untuk mengembangkan mesin inferensi dan penambahan basis
pengetahuan yang akan dilakukan oleh knowledge engineer.
Komponen Sistem Pakar
Adapun komponen yang ada pada sistem
pakar terdiri dari:
a.Basis
Pengetahuan (Knowledge Base): merupakan inti dari suatu sistem pakar, yaitu
berupa representasi pengetahuan dari seorang pakar. Basis pengetahuan tersusun
atas fakta-fakta dan kaidah. Fakta adalah informasi tentang objek, pariwisata
atau situasi. Sedangkan kaidah merupakan cara untuk membangkitkan suatu fakta
baru dari fakta- fakta yang sudah diketahui.
b.Antar
Muka Pemakai (User Interface): bagian dari sistem pakar yang digunakan sebagai
alat komunikasi antara pemakai (user) dengan komputer. Terdapat dua tipe
pengguna interface di dalam sistem pakar yaitu: Knowledge Engineer dan
Pemakai(User).
c.Mesin
Inferensi (Inference Engine): bagian yang mengandung mekanisme fungsi berpikir
dan pola-pola sistem yang digunakan oleh seorang pakar. Mekanisme ini akan
menganalisa suatu masalah tertentu dan selanjutnya akan mencari jawaban atau
kesimpulan yang terbaik. Mesin inferensi merupakan komponen dari sistem pakar
yang berfungsi sebagai mesin pengambil keputusan berdasarkan fakta yang ada
pada basis pengetahuan sistem pakar. Secara deduktif mesin inferensi memilih
pengetahuan yang relevan dalam rangka mencari kesimpulan.
Struktur Sistem Pakar
Sistem pakar merupakan sistem yang
berbasis pengetahuan yang menyediakan solusi dengan mengadopsi kemampuan pakar
untuk menyelesaikan masalah dalam suatu domain pengetahuan yang spesifik.
Umumnya pengetahuan pada sistem pakar diambil dari seorang atau tim yang
merupakan pakar pada bidang tertentu. Dengan sistem pakar ini, orang awam pun
dapat dibantu dalam menyelesaikan masalahnya atau hanya sekedar mencari
informasi berkualitas yang sebenarnya hanya dapat diperoleh dari para pakar di
bidangnya.
Terdapat dua bagian utama dalam
sistem pakar, yaitu:
a. Lingkungan
pengembangan, digunakan untuk memasukkan pengetahuan ke dalam basis pengetahuan
sistem pakar. Lingkungan ini juga dapat digunakan untuk mengubah, menghapus,
atau menambah pengetahuan.
b. Lingkungan
konsultasi, digunakan oleh pengguna untuk berkonsultasi dengan sistem pakar
mengenai masalah yang dihadapinya sehingga pengguna dapat memperoleh solusi
untuk permasalahan tersebut.
Ciri-Ciri Sistem Pakar
Sistem pakar yang baik harus memenuhi
ciri-ciri sebagai berikut :
a. Terbatas
pada bidang yang spesifik.
b. Dapat
memberikan penalaran untuk data-data yang tidak lengkap/ tidak pasti.
c. Dapat
mengemukakan rangkaian alasan yang diberikan dengan cara yang dapat dipahami.
d. Berdasarkan
rule atau kaidah tertentu.
e. Dirancang
untuk dapat dikembangkan secara bertahap.
f. Outputnya
bersifat nasihat atau anjuran.
g. Output
tergantung dari dialog dengan user.
Sumber Bahan
Haryoko, W. Sistem Pakar Diagnosa Kerusakan Pada Handpone. Jurnal Computech
& Bisnis, Vol. 4, No. 1, Desember 2010, 103-112.
McLeod, R.(2008). Sistem Informasi Manajemen. Jakarta.
Salemba Empat.
Nah itu share materi tentang sistem
pakar, semoga bermanfaat ya dears..
Salam-Edukasi-Idealy
#edukasi#study#sisteminformasimanajemen#manajemen
Tidak ada komentar
Posting Komentar